Judul : Proteksi Penyulang - Kordinasi Relay Arus Lebih dan Hubung Singkat
Tema : Proteksi Penyulang - Kordinasi Relay Arus Lebih dan Hubung Singkat
Proteksi Penyulang - Kordinasi Relay Arus Lebih dan Hubung Singkat
Perhitungan arus hubung singkat untuk:• Gangguan hubung singkat 3 fasa
• Gangguan hubung singkat 2 fasa
• Gangguan hubung singkat 1 fasa ke tanah
Rumus dasar yang digunakan adalah:
Hukum Ohm -->> I = V/Z
Dimana;
I = arus hubung singkat
V = tegangan sumber
Z = impedansi dari sumber ke titik gangguan, impedansi ekivalent
Dari ketiga jenis gangguan, perbedaannya terletak pada:
1. Untuk gangguan 3 fasa
• Impedansi yang digunakan adalah impedansi urutan positif
• Nilai ekivalent adalah Z1
• Tegangan referensinya adalah tegangan fasa (VL), Vx
2. Untuk gangguan 2 fasa
• Impedansi yang digunakan adalah impedansi urutan negatif dan impedansi urutan negatif
• Nilai ekivalent adalah Z1 + Z2
• Tegangan referensinya adalah tegangan fasa – fasa (VF)
3. Untuk gangguan 1 fasa ke tanah
• Impedansi yang digunakan adalah impedansi urutan positif, urutan negatif dan urutan nol
• Nilai ekivalent adalah Z1 + Z2 + Z0
• Tegangan referensinya adalah tegangan fasa (VL), V x
Contoh perhitungan besarnya arus hubung singkat, dapat di download di sini 247.06 KB (dalam bahasa indonesia):
”Kordinasi relai arus lebih dan hubung singkat”
semoga bermanfaat,
Demikianlah Artikel Proteksi Penyulang - Kordinasi Relay Arus Lebih dan Hubung Singkat
materi teknik elektro tentang Proteksi Penyulang - Kordinasi Relay Arus Lebih dan Hubung Singkat, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan kali ini.
0 Response to "Proteksi Penyulang - Kordinasi Relay Arus Lebih dan Hubung Singkat"
Posting Komentar